Kegiatan Intrakurikuler Kurikulum Merdeka: Contoh Kegiatan dan Tujuannya

Dalam Kurikulum Merdeka, terdapat beberapa kegiatan yang menjadi bagian penting dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas. Selama ini banyak yang hanya mengenal Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5 saja, padahal ada kegiatan intrakurikuler kurikulum merdeka yang juga menjadi bagian penting dalam kurikulum ini. 

Selain kegiatan intrakurikuler dan P5, ada juga kegiatan ekstrakurikuler yang penting dalam kurikulum ini. Namun, pembahasan kali ini akan fokus pada kegiatan intrakurikuler dalam kurikulum merdeka. 

Kegiatan-kegiatan dalam kurikulum merdeka ini memiliki alokasi jam pembelajaran yang sudah tersusun secara lengkap. Dalam pelaksanaannya, guru harus bisa memberikan pembelajaran yang sesuai sehingga peserta didik bisa melaksanakan tiap kegiatan dengan baik sehingga bisa mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. 

Berikut ini adalah informasi tentang apa itu kegiatan intrakurikuler serta contoh kegiatannya. 

Pengertian Kegiatan Intrakurikuler

Kegiatan intrakurikuler adalah proses belajar mengajar yang terlaksana sesuai dengan kurikulum yang berlaku, yaitu kurikulum merdeka. Kegiatan ini adalah salah satu kegiatan pokok di sekolah. Mata pelajaran untuk kegiatan intrakurikuler wajib untuk semua peserta didik. 

Bersama dengan P5 dan ekstrakurikuler, intrakurikuler menjadi kegiatan pokok di Kurikulum Merdeka. Kegiatan intrakurikuler kurikulum merdeka ini penting dalam perkembangan akademik peserta didik. 

Kegiatan ini terselenggara di dalam kelas dengan menggunakan alokasi waktu yang sudah ditentukan sebelumnya. Contoh konkret dari kegiatan intrakurikuler adalah pembelajaran mata pelajaran matematika, bahasa, dan lain sebagainya. 

Kegiatan intrakurikuler ini memiliki banyak manfaat untuk peserta didik dan menjadi kegiatan pokok di sekolah. Intrakurikuler sangat berbeda dengan ekstrakurikuler yang terlaksana di luar ruangan. 

Contoh Kegiatan Intrakurikuler Kurikulum Merdeka 

Setelah mengetahui apa itu kegiatan intrakurikuler kurikulum merdeka, perhatikan juga beberapa contoh kegiatan intrakurikuler ini dalam penerapannya di sekolah. Tiap institusi pendidikan akan memiliki kebijakan masing-masing dalam pelaksanaan kegiatan intrakurikuler di sekolah. 

Namun, ada beberapa contoh kegiatan yang biasa terlaksana di sekolah:

  • Kegiatan pembelajaran di kelas.
  • Kegiatan wawasan kebangsaan. 
  • Kegiatan peribadatan. 
  • Upacara hari Senin dan hari besar. 

Perbedaan Kegiatan Intrakurikuler dan Ekstrakurikuler

Kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler adalah bagian penting dari kurikulum merdeka ini. Namun, keduanya adalah komponen kegiatan yang berbeda dari pelaksanaan hingga tujuannya.  

Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan non formal yang terlaksana di luar jam sekolah untuk maksud pengembangan nilai dan bakat. Kegiatan intrakurikuler sendiri adalah kegiatan formal yang terjadi di dalam kelas. 

Peserta didik dapat memilih kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan bakat dan minat mereka. Maka dari itu tidak semua peserta didik mengikuti kegiatan yang ada. 

Hal ini berbeda dengan kegiatan intrakurikuler yang wajib untuk peserta didik ikuti. Kegiatan intrakurikuler ini memiliki jadwal yang resmi dan sudah ditentukan oleh pihak guru dan sekolah. 

Kegiatan ekstrakurikuler banyak yang terlaksana di luar sekolah karena memerhatikan kondisi lingkungan dan budaya. Contohnya yaitu kegiatan ekstrakurikuler berenang yang terlaksana di kolam renang umum. Hal ini berbeda dengan kegiatan intrakurikuler yang umumnya terlaksana di kelas atau dalam sekolah. 

Kegiatan intrakurikuler memiliki guru sebagai pembimbing, yaitu guru mata pelajaran atau guru dalam sekolah. Sedangkan untuk kegiatan ekstrakurikuler bisa menunjuk guru atau pembimbing dari luar sekolah.

Tujuan dan Manfaat Kegiatan Intrakurikuler Kurikulum Merdeka 

Kegiatan intrakurikuler kurikulum merdeka tentunya sudah tersusun dalam kurikulum ini demi mencapai suatu tujuan tertentu. Dengan kegiatan ini, peserta didik juga akan mendapatkan manfaat yang berguna bagi proses pendidikan di sekolah. Berikut ini tujuan dan manfaat dari kegiatan intrakurikuler tersebut. 

Tujuan Kegiatan Intrakurikuler

1. Meningkatkan Kemampuan Akademik Peserta Didik

Tujuan terlaksananya kegiatan intrakurikuler di sekolah yaitu agar para peserta didik dapat meningkatkan kemampuan akademik mereka. Kegiatan pembelajaran ini akan berfokus pada kegiatan di kelas dengan metode pembelajaran yang sudah guru pilih. 

Dengan adanya kegiatan intrakurikuler ini, guru akan dapat meningkatkan tingkat akademik peserta didik sehingga bisa memberikan hasil yang maksimal. Dengan begitu, peserta didik bisa memberi prestasi yang gemilang di akhir pembelajaran. 

2. Peserta Didik Dapat Menguasai Materi Pembelajaran

Tujuan selanjutnya yaitu agar peserta didik dapat menguasai pembelajaran. Di dalam kegiatan ini, peserta didik akan dapat menjalani pembelajaran sesuai dengan kurikulum dan materi yang sudah guru siapkan. 

Di dalam pembelajaran ini peserta didik akan dapat memahami materi dan konsep pembelajaran dengan lebih lengkap menggunakan metode pembelajaran yang sudah guru terapkan. Kegiatan ini akan menjadi suatu kunci keberhasilan dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas yang nantinya akan mendapatkan asesmen sebagai bahan penilaian.

3. Mencapai Tujuan Pembelajaran di Tiap Mata Pelajaran

Tujuan selanjutnya yaitu untuk membantu mencapai tujuan pembelajaran di tiap mata pelajaran yang diajarkan. Tiap mata pelajaran akan memiliki indikator yang menjadi penilaian apakah peserta didik bisa melanjutkan ke bagian selanjutnya atau masih harus mengalami perbaikan. 

Dengan adanya pembelajaran ini, peserta didik bisa mendapatkan pengajaran sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran tersebut dengan tepat. Hal ini akan membantu peserta didik agar bisa naik ke tingkat selanjutnya. 

Manfaat Kegiatan Intrakurikuler 

1. Membantu Peserta Didik Mencapai Tujuan Pembelajaran

Kegiatan intrakurikuler yang terlaksana sesuai dengan jadwal dan alokasi waktu akan memberikan manfaat bagi peserta didik. Manfaat yang pertama yaitu dapat membantu peserta didik agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang ada. 

Tiap mata pelajaran akan memiliki tujuan pembelajaran dengan indikator yang sudah ditentukan. Peserta didik harus bisa mencapai tujuan pembelajaran ini agar dapat melanjutkan ke materi berikutnya. Hal ini bisa menjadi penentu apakah peserta didik siap dalam menghadapi pembelajaran selanjutnya. 

2. Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik

Manfaat selanjutnya dari kegiatan intrakurikuler ini yaitu meningkatkan kemampuan peserta didik. Kemampuan ini tidak hanya dalam bidang akademik tetapi dalam hal bersikap dan berpikir. Peserta didik yang menjalankan kegiatan intrakurikuler dengan baik akan dapat meningkatkan kemampuan akademik dan juga soft skill. 

Peserta didik akan dapat memiliki banyak kemampuan lain yang akan berguna dalam dunia nyata. Hal ini akan terasah jika peserta didik menjalankan pembelajaran di kelas dengan baik dan maksimal. 

3. Peserta Didik Dapat Memahami Materi dengan Baik

Manfaat lain dari pembelajaran ini yaitu dapat membantu pemahaman materi dengan baik. Dengan mengikuti pembelajaran intrakurikuler ini, peserta didik akan dapat memahami konsep dan materi secara signifikan dibandingkan dengan pembelajaran secara mandiri. 

Peserta didik akan memahami materi tersebut dengan bimbingan guru di kelas. Peserta didik bisa bertanya kepada guru jika terdapat bagian yang masih belum mereka mengerti. Hal ini bisa menjadi kunci keberhasilan dalam pembelajaran di kelas. 

Itulah dia informasi tentang kegiatan intrakurikuler kurikulum merdeka yang menjadi bagian penting dari kegiatan di sekolah. Kegiatan ini memiliki tujuan dan manfaat yang baik bagi perkembangan peserta didik sehingga perlu terlaksana dengan baik.

Pembelajaran Berdiferensiasi: Pengertian, Tujuan, Hingga Tantangan

Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka, Apa Saja Komponennya?

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan Cara Penentuannya

Artikel ini ditulis oleh:

Share the Post: