Asesmen Sumatif, Ketahui Manfaat dan Perannya!

Asesmen sumatif merupakan suatu jenis asesmen yang terlaksana untuk membantu memahami suatu kondisi.

Asesmen merupakan suatu rangkaian kegiatan yang terlaksana untuk mendapatkan data, menganalisis data serta menafsirkan data tersebut berhubungan dengan proses pembelajaran peserta didik.

Proses-proses ini terlaksana secara sistematis dan berkesinambungan sehingga bisa menjadi informasi yang tepat dalam proses pengambilan keputusan.

Asesmen memiliki beberapa jenis, salah satunya yaitu asesmen sumatif.

Kegiatan penilaian dalam suatu proses pembelajaran harus tersusun secara tepat sehingga dapat mengukur dan memberikan informasi tentang pencapaian kompetensi peserta didik selama proses pembelajaran.

Berikut ini adalah beberapa informasi tentang asesmen secara sumatif yang bisa menjadi referensi para guru.

Pengertian Asesmen Sumatif

Asesmen secara sumatif merupakan suatu proses penilaian yang terlaksana pada akhir satu periode waktu.

Penilaian sumatif meliputi lebih dari satu pokok bahasan yang bermaksud untuk mengetahui sejauh mana peserta didik telah memahami suatu unit pembelajaran sehingga bisa berpindah ke unit pembelajaran berikutnya.

Proses penilaian ini terlaksana dengan menggunakan tes pada akhir suatu periode pengajaran.

Proses pelaksanaan tes ini meliputi beberapa atau semua unit pembelajaran yang telah mereka terima di suatu semester.

Penilaian secara sumatif di sekolah umumnya terlaksana setelah program pembelajaran selesai guru berikan.

Asesmen ini akan menghasilkan nilai-nilai atau angka yang dapat menjadi sumber tolak ukur keputusan pada kinerja peserta didik.

Hasil penilaian ini akan berguna untuk menentukan klasifikasi penghargaan akhir dari suatu program yang tertulis di laporan pendidikan.

Penilaian ini akan dapat merekam pencapaian peserta didik secara menyeluruh dan sistematis.

Penilaian secara sumatif tidak memberikan dampak secara langsung pada pembelajaran walaupun sering mempengaruhi keputusan yang berkaitan dengan peserta didik.

Asesmen ini bertujuan untuk menjadi alat ukur kemampuan dan pemahaman peserta didik sehingga bisa menjadi sarana pemberian umpan balik pada peserta didik.

Evaluasi ini juga akan berfungsi untuk memberikan umpan balik pada para guru terhadap keberhasilan pembelajaran yang telah mereka laksanakan.

Dengan kata lain, penilaian ini akan dapat berguna sebagai suatu tolak ukur pembelajaran yang tepat.

Peran Asesmen Sumatif

Asesmen secara sumatif ini memiliki peran dalam proses penilaian peserta didik secara komprehensif.

Proses penilaian secara komprehensif ini akan dapat membantu memberikan gambaran prestasi barang didik secara menyeluruh serta sistematis.

Hal ini akan berguna dalam pengembangan kemampuan peserta didik yang lebih efektif dan efisien.

Para guru bisa merancang suatu strategi yang tepat sehingga bisa membentuk hasil belajar yang lebih maksimal pada peserta didik.

Peserta didik pun akan dapat mengetahui kekuatan dan juga dan kelemahan di dalam diri mereka.

Mereka juga akan memahami bagian mana saja yang perlu ditingkatkan sehingga bisa memberikan hasil akhir lebih optimal di masa pembelajaran selanjutnya.

Hal ini akan mampu membentuk peserta didik yang berprestasi serta menghadapi tantangan secara apik.

Jika terlaksana secara berkesinambungan, hal ini akan dapat membantu meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah secara optimal.

Dengan begitu, kualitas pembelajaran akan naik sehingga dapat membentuk prestasi yang lebih gemilang. Hal ini akan berpengaruh secara langsung pada kualitas pendidikan di Indonesia.

Kualitas pembelajaran yang terlaksana dengan baik akan menjadi penentu peserta didik yang sukses di sekolah dan di luar sekolah.

Maka dari itu asesmen secara sumatif ini menjadi hal yang perlu guru perhatikan dalam proses pembelajaran. 

Manfaat Asesmen Sumatif

Proses kegiatan asesmen jenis ini akan memberikan banyak manfaat dalam proses perancangan dan juga pelaksanaan pembelajaran.

Hal ini demi membentuk kegiatan belajar mengajar yang relevan dan juga terarah sehingga bisa membentuk peserta didik yang berprestasi tinggi.

1. Sebagai umpan balik pada guru tentang kemajuan belajar peserta didik

Manfaat dari jenis asesmen ini yang pertama yaitu sebagai suatu umpan balik yang berguna bagi para guru berisi kemajuan belajar peserta didik.

Asesmen ini akan menjadi suatu bahan data yang berguna bagi guru dalam proses pembelajaran.

Hasil asesmen ini bisa menggambarkan kemajuan belajar peserta didik secara menyeluruh dan komprehensif.

Data-data ini akan menjadi bahan yang tepat bagi para guru untuk membentuk suatu strategi pembelajaran yang tepat di masa belajar selanjutnya.

Dengan pemahaman akan kemajuan belajar dan tingkat kemampuan peserta didik ini, para guru bisa merefleksikan diri serta mengembangkan proses pembelajaran yang lebih efektif.

Proses penilaian yang berkesinambungan akan mampu memberikan hasil yang lebih baik bagi prestasi peserta didik.

2. Menjadi dasar penting dalam hasil akhir pembelajaran peserta didik

Manfaat selanjutnya dari penilaian sumatif ini yaitu dapat menjadi dasar penting dalam hasil akhir pembelajaran peserta didik.

Penilaian sumatif umumnya terlaksana pada akhir pembelajaran di sekolah.

Hasil dari penilaian ini bisa menjadi dasar penting dalam keputusan-keputusan berkaitan dengan kelanjutan kegiatan sekolah.

Para guru bisa menentukan kegiatan-kegiatan tindak lanjut yang bisa peserta didik lakukan di masa belajar selanjutnya.

Para guru juga bisa menentukan apakah peserta didik dapat melanjutkan ke pembelajaran selanjutnya.

Hal ini penting dalam proses pembelajaran karena akan mempengaruhi perkembangan pendidikan peserta didik.

3. Memberikan gambaran jelas untuk peserta didik

Manfaat dari penilaian sumatif yang selanjutnya yaitu dapat memberikan gambaran jelas mengenai perkembangan dan kondisi pembelajaran peserta didik.

Peserta didik akan mampu memahami pada tingkat mana mereka sudah memahami suatu pembelajaran.

Peserta didik akan memahami kekurangan dan juga kekuatan yang ada dalam diri mereka.

Hal ini akan membantu dalam proses pengembangan diri sehingga bisa mengalahkan kekurangan-kekurangan tersebut.

Para peserta didik juga bisa lebih fokus dalam menghadapi tantangan-tantangan dalam pembelajaran.

Hal ini akan membantu mereka dalam mengembangkan pemahaman informasi secara lebih maksimal.

Mereka juga akan memahami sejauh mana pengetahuan yang telah mereka pahami dalam unit pembelajaran.

Jika terlaksana secara berkesinambungan, para peserta didik akan dapat lebih maju dalam pembelajaran sehingga bisa mencetak prestasi yang membanggakan.

4. Meningkatkan kemampuan peserta didik secara efektif

Manfaat selanjutnya dari proses penilaian sumatif yaitu dapat meningkatkan kemampuan peserta didik secara efektif.

Dengan informasi-informasi yang ada pada penilaian ini, para guru bisa memahami sejauh mana peserta didik dalam memahami unit pembelajaran.

Hal ini akan membantu mereka dalam mengarahkan peserta didik sehingga bisa meningkatkan kemampuan belajar lebih efektif dan efisien.

Pembelajaran akan lebih relevan dan juga tepat untuk kebutuhan belajar peserta didik.

Mereka akan mempelajari materi-materi yang belum dipahami serta berpindah ke unit pembelajaran yang selanjutnya ketika sudah siap.

Penilaian sumatif ini juga bisa membantu guru membentuk strategi yang baik untuk meningkatkan kemampuan peserta didik.

Bentuk Asesmen Sumatif

Bagaimana bentuk kegiatan asesmen secara sumatif ini? Berikut merupakan beberapa bentuk kegiatan asesmen yang bisa menjadi referensi guru.

  • Diskusi
  • Drama
  • Produk
  • Presentasi
  • Tes lisan
  • Refleksi
  • Jurnal
  • Esai
  • Poster
  • Tes tertulis

 

Itulah dia informasi tentang asesmen sumatif yang bisa menjadi inspirasi bagi para guru dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas. Dengan memahami asesmen jenis ini, para guru akan dapat merancang dan juga melaksanakan pembelajaran yang lebih terarah sehingga bisa mengembangkan potensi peserta didik dengan maksimal.

Fungsi Asesmen Awal Pembelajaran untuk Peserta Didik

Asesmen Kompetensi Minimum, Apa Saja Aspek Pentingnya?

Asesmen Awal Pembelajaran, Bagaimana Teknik Pembelajarannya?

Artikel ini ditulis oleh:

Share the Post: