Metode pembelajaran kurikulum merdeka tercipta dengan niat untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia yang semakin menurun. Kondisi penurunan kualitas pendidikan ini terjadi karena beberapa faktor, salah satunya yaitu terjadinya pandemi beberapa tahun lalu.
Dengan adanya kurikulum merdeka, peserta didik diharapkan bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan semakin aktif dalam belajar. Peserta didik akan mendapatkan metode pembelajaran yang lebih efektif sehingga bisa mengeluarkan ide dan inisiatif dengan lebih baik.
Kurikulum merdeka ini juga memengaruhi para guru karena guru harus dapat menguasai pembelajaran dengan kurikulum baru yang dapat memberikan manfaat terbaik bagi murid. Guru juga harus bisa meningkatkan mutu pendidikan di kelas dengan penerapan kurikulum yang apik.
Dengan adanya metode pembelajaran, guru akan dapat merencanakan proses pembelajaran dengan lebih baik dan mengontrol kondisi kelas agar lebih kondusif. Hal ini demi terciptanya tujuan pendidikan yang bermutu tinggi.
Simak metode pembelajaran di kurikulum merdeka dan juga informasi berguna lainnya.
Pengertian Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah suatu proses yang terstruktur dan teratur. Metode ini guru atau pendidik lakukan dalam melakukan penyampaian materi kepada peserta didik di kelas. Dengan melaksanakan metode pembelajaran, maka tujuan pembelajaran bisa tercapai dengan maksimal.
Melalui metode pembelajaran, proses belajar mengajar diharapkan bisa terlaksana dengan lancar. Maka dari itu, seorang pendidik haruslah mengetahui metode pembelajaran pada kurikulum agar siswa bisa lebih bersemangat ketika mengikuti pelajaran di kelas.
Apalagi, jika guru dapat memilih metode pembelajaran yang tepat, peserta didik tidak akan mudah bosan dengan kegiatan di kelas. Peserta didik pun dapat menunjukkan minat tinggi pada belajar sehingga dapat mencetak prestasi belajar yang baik.
Tujuan Metode Pembelajaran
Pelaksanaan metode pembelajaran memiliki tujuan yang berguna membantu mengembangkan kemampuan peserta didik secara individu sehingga bisa mencapai tujuan pembelajaran.
Untuk tujuan yang lebih lengkap, simak informasi berikut ini:
- Membantu peserta didik mengembangkan kemampuan diri sehingga bisa menerapkan kemampuan tersebut dalam penyelesaian permasalahan.
- Membantu dalam kegiatan belajar mengajar sehingga bisa memberikan hasil terbaik dalam pembelajaran.
- Memudahkan dalam menentukan, menguji dan menyusun data yang penting untuk pengembangan disiplin ilmu.
- Memudahkan proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran tercapai dengan baik dengan hasil maksimal.
- Membuat proses pembelajaran bisa tercapai dengan lebih menarik sehingga bisa menarik minat peserta didik.
Fungsi Metode Pembelajaran
Berdasarkan pendapat Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, ada beberapa fungsi metode pembelajaran di dalam kelas. Berikut ini adalah informasi selengkapnya:
1. Sebagai Alat Motivasi Ekstrinsik
Metode pembelajaran memiliki peran sebagai suatu alat ekstrinsik, atau bisa juga disebut sebagai motivasi luar untuk peserta didik. Dengan adanya motivasi ini, peserta didik dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan lebih baik.
Motivasi tersebut akan mendorong peserta didik agar bisa lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. Selain itu, motivasi yang meningkat akan membuat prestasi belajar peserta didik pun jadi lebih baik.
Guru harus dapat menggunakan metode pembelajaran yang tepat agar murid bisa menerima materi dengan lebih baik dengan memperhatikan kebutuhan murid.
2. Sebagai Strategi Pembelajaran
Menggunakan metode pembelajaran di kelas bisa menjadi strategi belajar yang ampuh agar peserta didik dapat menangkap materi dengan lebih baik. Guru harus dapat memutuskan penerapan metode pembelajaran yang tepat sehingga sesuai dengan karakteristik pembelajaran peserta didik.
Jika berhasil menerapkan metode pembelajaran sebagai strategi di kelas, guru akan mendapatkan hasil evaluasi yang lebih maksimal. Selain itu, peserta didik juga akan dapat merasakan pembelajaran yang tidak itu-itu saja.
3. Sebagai Alat Mencapai Tujuan Mengajar
Fungsi lain dari metode pembelajaran yaitu sebagai alat mencapai tujuan pembelajaran. Penyampaian materi yang tidak memperhatikan tujuan pembelajaran akan mengurangi efektivitas dari kegiatan di kelas. Ini karena ada beberapa materi yang akan lebih mudah peserta didik pahami dengan metode pembelajaran yang tepat.
Jika guru tidak dapat menerapkan metode pembelajaran dengan baik, guru akan kesulitan dalam proses penyampaian materi sehingga dapat mempengaruhi motivasi belajar peserta didik. Hal ini tentu saja berpengaruh pada terlaksananya tujuan pendidikan.
Jenis Pembelajaran Kurikulum Merdeka
Berikut adalah macam-macam metode pembelajaran kurikulum merdeka:
1. Pembelajaran Project-Based
Model pembelajaran ini akan memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk melakukan proyek yang mereka minati dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Peserta didik yang mengerjakan proyek ini akan dapat mengembangkan keterampilan dalam pemecahan masalah yang dapat berguna di dunia nyata.
2. Think, Pair, Share
Metode ini berusaha untuk menargetkan pada perkembangan interaksi peserta didik. Guru akan memasangkan peserta didik satu sama lain sehingga mereka bisa melakukan kerja sama dan diskusi. Peserta didik lalu dapat mendemonstrasikan hasil diskusi.
3. Pembelajaran Jigsaw
Guru membentuk kelompok belajar dari beberapa peserta didik lalu tiap peserta didik akan memiliki tanggung jawab dalam pemahaman materi.
Guru akan memberikan waktu untuk diskusi terkait pertanyaan yang tersedia. Ketika waktu habis, peserta didik akan mempresentasikan hasil diskusi.
4. Pembelajaran Problem-Based
Dengan menggunakan metode ini, peserta didik akan dapat mengidentifikasi masalah di dunia nyata secara relevan serta berkolaborasi untuk mencari solusi yang tepat. Peserta didik akan dapat memahami dan menyelesaikan masalah secara mendalam sehingga bisa menemukan inti pembelajaran.
5. Pembelajaran Kolaboratif
Metode pembelajaran yang lainnya yaitu metode pembelajaran kolaboratif. Model pembelajaran ini akan menjadi pendorong kerja sama antara para peserta didik sehingga bisa mencapai tujuan pembelajaran.
Para peserta didik akan bekerja sama dalam bentuk kelompok untuk melakukan diskusi, bertanya, dan mencari jawaban bersama. Dengan cara ini peserta didik akan dapat meningkatkan keterampilan dalam bekerja sama yang akan berguna di masa depan.
6. Pembelajaran Mandiri
Selain itu, ada juga pembelajaran mandiri yang bisa guru gunakan dalam kelas. Dalam model pembelajaran ini, peserta didik akan memiliki kebebasan dalam merencanakan, mengatur, dan melakukan pengelolaan pada pembelajaran mereka sendiri.
Peserta didik akan dapat memilih topik, sumber belajar, dan juga cara belajar yang sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka. Model ini menjadi suatu cara agar peserta didik bisa ikut andil dalam pembelajaran mereka sendiri.
7. Pembelajaran dengan Menggunakan Teknologi
Dalam model ini, peserta didik akan dapat menggunakan teknologi terbaru sebagai suatu media pembelajaran yang akan membantu proses belajar mengajar. Dengan begitu, peserta didik akan dapat meningkatkan kemampuan dalam penerapan teknologi yang relevan di kelas sehingga bisa memahami pembelajaran dengan lebih baik.
8. Pembelajaran Simulation-Based
Metode ini menggunakan simulasi atau permainan edukatif yang akan meningkatkan pemahaman peserta didik pada materi pelajaran di kelas. Dengan begitu, siswa akan dapat memahami konsep belajar abstrak yang umumnya sulit untuk dijelaskan.
9. Pembelajaran Inklusif
Model selanjutnya yaitu pembelajaran inklusif. Metode ini membantu mengakomodasi perbedaan tiap peserta didik dan kebutuhan mereka. Pembelajaran akan mengalami penyesuaian agar peserta didik bisa mendapatkan pengajaran yang tepat.
10. Pembelajaran Competency-Based
Selanjutnya ada pembelajaran berbasis kompetensi atau competency-based. Dalam pembelajaran ini peserta didik akan berkembang dalam kompetensi yang spesifik dan melanjutkan ke tingkatan selanjutnya ketika sudah menguasai kompetensi tersebut. Dengan begitu, peserta didik bisa memiliki peningkatan yang berbeda.
11. Pembelajaran Terpadu
Metode ini mencoba melakukan integrasi pada mata pelajaran yang berbeda di pembelajaran. Dengan demikian, peserta didik akan dapat mengetahui hubungan tiap mata pelajaran dalam topik yang berbeda sehingga bisa memahami konsep dengan lebih baik.
12. Pembelajaran Berbasis Pengalaman
Dalam model pembelajaran ini, peserta didik akan mengalami pengalaman langsung seperti kunjungan lapangan, magang, atau proyek. Hal ini demi memberikan pemahaman yang relevan dan mendalam akan dunia nyata.
Ada Berbagai Metode Pembelajaran Kurikulum Merdeka yang Bisa Guru Gunakan
Itulah dia informasi penting terkait dengan metode pembelajaran kurikulum merdeka yang akan membantu dalam pelaksanaan kurikulum di kelas. Dengan begitu, guru akan dapat menerapkan ilmu dengan lebih efisien dan efektif.
Implementasi Kurikulum Merdeka untuk Satuan Instansi Pendidikan
Asesmen Kurikulum Merdeka, Pengertian Hingga Bentuk-bentuknya