Para guru yang ingin bisa memiliki kompetensi dan kualifikasi yang tepat untuk pendidikan di Indonesia harus bisa memiliki sertifikat pendidik. Sertifikat ini bisa guru dapatkan dengan melalui program Pendidikan Profesi Guru dan melalui Ukin PPG.
Pendidikan profesi untuk para guru ini terlaksana demi menjamin kualitas dan kompetensi para pendidik di Indonesia sehingga bisa memberikan pengajaran yang maksimal dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
PPG sendiri terbagi menjadi PPG Dalam Jabatan dan Prajabatan.
Ketika telah menyelesaikan pendidikan profesi ini, para guru akan mendapatkan ujian berdasarkan ilmu yang telah mereka dapatkan. Ujian ini akan menentukan apakah peserta sudah lolos sehingga bisa mendapatkan sertifikat pendidik atau tidak.
Apa Itu Ukin PPG?
Pendidikan Profesi Guru adalah program yang pemerintah tetapkan untuk membantu para guru untuk meningkatkan kompetensi dan kualifikasi diri sehingga pantas mengajar di satuan pendidikan. Sehingga guru harus menjalani Uji Kinerja atau UKIN PPG.
Pendidikan profesi khusus ini berfokus pada para guru dan lulusan kependidikan atau non kependidikan yang berminat untuk berkarir di dunia keguruan.
Dalam program PPG terbagi menjadi dua jenis, yaitu PPG Prajabatan dan PPG Dalam Jabatan. Keduanya memiliki tujuan penting untuk melatih dan memantapkan para guru ketika berkarir di sekolah.
Program PPG ini akan terlaksana dengan pemberian materi selama beberapa bulan lamanya.
Setelah itu, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 yang telah disempurnakan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017, setelah program tersebut usai akan ada agenda uji kompetensi yang berupa Uji Pengetahuan (UP) dan Uji Kinerja (UKIN).
Ujian ini terselenggara dengan maksud untuk menghasilkan lulusan PPG yang berkualitas. Kedua uji kompetensi tersebut juga bernama Uji Kompetensi Mahasiswa PPG atau UKMPPG. Uji kompetensi ini terselenggara secara nasional oleh Panitia Nasional.
UKIN sendiri adalah Uji Kinerja yang berbentuk ujian praktik pembelajaran dan uji portofolio. Uji praktek UKIN terdiri dari uji persiapan dan pelaksanaan pembelajaran.
Untuk uji portofolio sendiri merupakan ujian yang berkaitan dengan dokumen portofolio yang termasuk pengembangan diri, refleksi diri, penelitian, pencarian informasi dan karya inovasi.
Nilai uji kinerja PPG ini memiliki bobot perhitungan penentuan kelulusan sebesar 30 poin pada keseluruhan UKMPPG.
Peserta PPG yang lulus UKIN dan UP akan mendapatkan sertifikat pendidik yang berguna untuk profesi guru. Sedangkan peserta yang tidak lulus bisa mengikuti UKIN di periode selanjutnya di halaman UKMPPG.
Adanya uji kompetensi ini memiliki banyak manfaat. Berikut ini beberapa manfaat dari UKIN dalam PPG:
1. Menjadi Jaminan Mutu Lulusan
Adanya uji kompetensi UP dan UKIN ini akan menjadi suatu jaminan mutu untuk para mahasiswa lulusan PPG. Mahasiswa yang telah mendapatkan sertifikat pendidik tentu tidak harus memenuhi standar kelulusan uji kompetensi yang ada.
Lulusan yang kurang berkompetensi tidak bisa memenuhi standar mutu dan harus mengikuti ujian selanjutnya.
2. Bahan Umpan Balik Penyelenggara
Uji kompetensi ini juga memberikan manfaat untuk para penyelenggara PPG. Hasil ujian akan menjadi sumber evaluasi dan pemetaan hasil mutu yang berguna untuk pelaksanaan pembelajaran di periode berikutnya.
Hal ini penting untuk meningkatkan proses pelaksanaan program dengan lebih matang.
3. Membantu Menentukan Lulusan yang Tepat
Program uji kompetensi ini juga membantu agar bisa menentukan lulusan yang tepat. Lulusan PPG harus sesuai dengan standar nasional agar bisa melaksanakan tugas mengajar dengan baik.
Lulusan yang kurang memenuhi standar tidak bisa mendapatkan sertifikat pendidik dan belum berkompeten sesuai dengan standar dan kriteria yang ada.
Cara Pendaftaran UKIN PPG
Uji kompetensi UKIN dapat diikuti oleh peserta PPG Dalam Jabatan Kategori 2, PPG Dalam Jabatan dari PLPG, peserta PPG Prajabatan yang mengambil UP UKMPPG untuk yang belum lulus, serta peserta PPG Dalam Jabatan Kemendikbud Ristek yang belum lulus dalam masa studi 3 tahun.
Untuk pendaftaran UKIN, peserta bisa mendaftar pada laman https://ukm.ppg.kemdikbud.go.id/. Setelah itu, peserta bisa mengikuti alur pendaftaran sesuai dengan kebutuhan. Peserta juga harus menyiapkan biaya pendaftaran uji kompetensi ini secara mandiri.
Menurut surat edaran tentang informasi persiapan serta pelaksanaan Uji Kompetensi Mahasiswa PPG periode BII di tahun 2022 lalu, biaya pendaftaran untuk UKIN adalah sebesar Rp 600.000. Mahasiswa yang ingin membayar bisa menghubungi perguruan tinggi yang menyelenggarakan PPG.
UKIN berperan sebagai ujian yang menentukan dalam kelulusan PPG ini. Mahasiswa PPG yang tidak lulus tidak akan mendapatkan sertifikat pendidik, maka dari itu perhatikan ujian ini dengan baik.
Tujuan Ukin PPG
Pelaksanaan ujian ini memiliki tujuan yang penting bagi keberhasilan pelaksanaan program PPG dari pemerintah.
Dengan ujian ini, para guru akan dapat mengetahui apakah ilmu dan kinerja sudah sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan.
1. Mengukur Capaian Pembelajaran Lulusan PPG
Tujuan UKIN bagi para mahasiswa PPG yaitu untuk mengukur capaian pembelajaran para lulusan.
Hal ini menunjukkan bahwa uji kinerja ini merupakan suatu alat pengukuran terhadap kemampuan mahasiswa dalam mencapai capaian pembelajaran yang penting di program ini.
Pembelajaran dalam PPG umumnya akan terlaksana selama beberapa bulan, dalam beberapa bulan tersebut mahasiswa seharusnya bisa memberikan hasil belajar yang memuaskan dan tercermin pada uji kompetensi yang terselenggara.
Dengan begitu, lulusan PPG akan memiliki standar yang sesuai dengan ketentuan.
2. Memetakan Mutu Hasil UKMPPG
Tujuan lain dari uji kompetensi PPG lainnya yaitu untuk memetakan mutu hasil pendidikan profesi guru ini.
Hasil dari ujian ini nantinya akan menjadi sumber informasi yang bisa membantu pemerintah dalam memetakan mutu lulusan PPG di tiap tahun.
Dengan adanya data ini, pihak terkait akan dapat memahami apakah program sudah berjalan sesuai dengan tujuan atau tidak. Selain itu, hal ini juga bisa membantu proses evaluasi terhadap pelaksanaan program di periode berikutnya.
3. Mengevaluasi Proses Pembelajaran PPG
Adanya data lulusan dan uji kompetensi ini akan menjadi sumber data yang penting untuk melakukan evaluasi pada program PPG dan proses pembelajaran di dalamnya.
Adanya proses evaluasi ini penting untuk mengetahui apakah ada hal yang bisa menjadi pertimbangan perubahan yang baik untuk kelanjutan program.
Evaluasi ini juga akan membantu agar program bisa terlaksana dengan lebih baik di masa depan. Adanya data hasil ujian akan menjadi tolok ukur penting dalam pelaksanaannya.
4. Menjadi Standar Lulusan PPG
Uji kompetensi ini akan menjadi suatu standar lulusan para mahasiswa PPG. Lulusan PPG harus dapat melewati passing grade yang sudah ditentukan untuk bisa mendapatkan sertifikat pendidik.
Dengan melewati passing grade ini, peserta telah memenuhi kriteria yang menjadi standar kelulusan. Hal ini menjadi penentu apakah peserta adalah mahasiswa PPG yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan.
Itulah dia informasi penting tentang Ukin PPG yang harus para guru lalui demi mendapatkan sertifikat pendidik dan berkarir di dunia pendidikan di Indonesia. Dengan mengikuti ujian ini, para guru akan memiliki kualifikasi yang sesuai dengan standar dan aturan program tersebut.
Transformasi PPG Prajabatan, Jadi Pegawai Negeri dengan Mudah
Apa Saja Perbedaan PPG Prajabatan dan PPG dalam Jabatan? Simak Infonya!
Ketahui Perbedaan PPG dan Sertifikasi yang Penting untuk Karir Guru
