Pengelolaan Kinerja Guru, Tujuan dan Langkah Program Kerja Guru

Kinerja guru adalah hal yang sangat penting dalam perkembangan pendidikan di Indonesia. Ini karena pendidikan yang baik membutuhkan pengelolaan kinerja guru yang baik pula. 

Keberhasilan suatu program hingga kurikulum akan terpengaruh oleh adanya pengelolaan sistem evaluasi hingga kinerja. Untuk itulah kinerja guru harus bisa terkelola dengan baik karena bisa mempengaruhi kondisi masa depan pendidikan untuk generasi muda di Indonesia. 

Dalam aplikasi Platform Merdeka Mengajar atau PMM, terdapat fitur pengelolaan kinerja guru yang bisa membantu para guru dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Dengan fitur ini, guru bisa melakukan pembelajaran dengan lebih efisien dan efektif sehingga bisa memaksimalkan potensi diri dan memberikan kinerja yang maksimal.

Berikut ini informasi penting tentang tema tersebut yang sangat penting untuk para guru sekalian. 

Tujuan Pengelolaan Kinerja Pada Guru

Pengelolaan kinerja untuk guru ini memiliki tujuan yang tentunya akan bermanfaat bagi guru hingga sekolah itu sendiri. Hal ini sangat penting untuk kemajuan sekolah sehingga bisa memberikan capaian target yang tepat.

Berikut ini beberapa tujuan dari adanya pengelolaan kinerja untuk guru:

1. Memastikan Guru Memiliki Kompetensi dan Kemampuan yang Tepat

Adanya pengelolaan kinerja untuk guru ini akan membantu memastikan bahwa guru yang bertugas telah betul-betul memiliki kompetensi dan kemampuan yang mumpuni dalam melakukan pengajaran di kelas. Dengan adanya penilaian ini, guru-guru yang masih belum memiliki kompetensi yang tepat akan bisa mendapatkan pengembangan lebih lanjut. 

Dengan begitu, kualitas guru yang mengajar di suatu instansi bisa terstandar dengan baik sehingga tidak menurunkan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini menjadi kunci dalam penilaian kinerja guru. 

2. Meningkatkan Profesionalisme Guru

Adanya pengelolaan kinerja untuk guru, akan membantu meningkatkan profesionalisme guru. Ini karena guru akan mendapatkan tuntutan untuk terus melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang sesuai dengan beban serta target yang ada. 

Dengan begitu, guru akan termotivasi agar terus maju dan berkembang secara profesional demi memajukan pendidikan dan kualitas diri. 

3. Membantu dalam Pengembangan Diri Guru

Guru yang terus menerus meningkatkan diri dalam hal kualitas kinerja hingga pencapaian target akan secara langsung berdampak pada pengembangan diri guru. Hal ini bisa menjadi salah satu cara meningkatkan kualitas diri dengan baik. 

Pengelolaan kinerja ini akan membuat guru mendapatkan umpan balik yang bisa menjadi kunci keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pembelajaran di masa depan. 

4. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

Guru yang telah mendapatkan umpan balik dari hasil penilaian akan dapat mengembangkan diri dengan lebih baik lagi di masa depan. Hal ini akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran di satuan pendidikan terkait. 

Hal ini akan berpengaruh pada standar kompetensi yang meningkat, sehingga bisa memberikan pembelajaran yang efektif ke peserta didik dengan lebih baik. Pembelajaran akan semakin berkualitas dan memberikan hasil yang maksimal. 

5. Menciptakan Lingkungan Belajar yang Kondusif

Guru yang terus menerus berkembang dengan umpan balik dari pengelolaan kinerja yang ada, akan membuat guru secara langsung meningkatkan lingkungan belajar yang kondusif bagi peserta didik. Hal ini akan berdampak pada prestasi peserta didik yang akan semakin meningkat. 

Langkah Program Pengelolaan Kinerja Pada Guru

Ada beberapa langkah dalam pengelolaan program kinerja guru. Berikut ini adalah langkah-langkah pengelolaan kinerja tersebut:

1. Perencanaan Kinerja

Perencanaan kinerja adalah proses penting bagi para guru untuk meningkatkan efektivitas pengajaran dan pembelajaran yang akan memberikan dampak pada peserta didik. Pada tahap ini guru akan dapat menyusun perencanaan kinerja di awal bulan di tiap semester tahun ajaran baru. 

Guru bisa memilih indikator yang menjadi rekomendasi berdasarkan pada Rapor Pendidikan atah indikator-indikator lainnya yang sesuai dengan kebutuhan. Perencanaan kinerja yang telah tersusun dan mendapat persetujuan dari atasan akan mendapatkan peninjauan. 

2. Pelaksanaan Kinerja

Pelaksanaan kinerja adalah tahap kedua setelah perencanaan kinerja tadi. Di tahap ini ada empat proses tahapan dalam observasi yang guru dan kepala sekolah lakukan. Tahapan tersebut yaitu diskusi persiapan, observasi kelas, diskusi tindak lanjut, dan refleksi tindak lanjut. 

Para guru juga harus melampirkan bukti Pengembangan Kompetensi serta bukti Tugas Tambahan di tahap ini.

3. Penilaian Kinerja

Penilaian kinerja adalah tahap terakhir dari Pengelolaan Kinerja untuk guru. Di tahap ini, kepala sekolah dan guru akan melakukan diskusi untuk meneruskan penilaian kerja di akhir semester dengan dasar Pelaksanaan Kinerja yang telah terlaksana. 

Kepala sekolah akan membahas pencapaian dan kontribusi yang telah guru lakukan dengan indikator Perencanaan Kinerja yang telah tersusun sebelumnya. Dalam diskusi ini, ada aktivitas pemberian umpan balik, identifikasi kekuatan, perencanaan, dan langkah-langkah pengembangan yang bisa guru lakukan selanjutnya untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan kinerja di sekolah. 

Program Kerja Guru

Program kerja adalah suatu agenda kegiatan yang berisi rencana kerja dalam jangka waktu tertentu. Penyusunan program kerja ini harus dibuat sejelas mungkin, yaitu dengan menuliskan target yang bisa diukur, sehingga bisa membantu pencapaian tujuan program tersebut. 

Tanpa program kerja, suatu kegiatan di suatu perusahaan atau organisasi tidak akan dapat menunjukkan kemajuan karena tidak adanya kejelasan akan kegiatan yang akan terlaksana dan target yang ingin dicapai.

Dengan adanya program kerja di sekolah, guru akan dapat melaksanakan tugas pembelajaran dengan lebih terstruktur dan sistematis sehingga bisa mencapai target yang ada. 

Program kerja sekolah adalah proses perencanaan yang berhubungan dengan penyelenggaraan pendidikan di instansi tersebut untuk mencapai target secara efektif dan efisien. Penyusunan program sekolah ini akan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sekolah serta keadaan sosial masyarakat sekitar. 

Penyusunan program kerja ini akan melibatkan guru dan tenaga kependidikan di instansi pendidikan tersebut. Maka dari itu, program harus sesuai dengan visi misi dan tujuan penyelenggaraan sekolah. Dalam program kerja ini, guru akan berperan secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan serta tercapainya tujuan dan target kegiatan. 

Pengelolaan Kinerja Guru

Pengelolaan kinerja guru adalah suatu proses untuk menilai, mengembangkan, dan meningkatkan kinerja guru secara sistematis. Hal ini demi memastikan bahwa guru dapat memiliki kompetensi dan kemampuan yang tepat sehingga bisa memberikan pembelajaran yang optimal pada peserta didik. 

Pengelolaan Kinerja sudah terpasang di Platform Merdeka Mengajar yang resmi rilis di Desember 2023 lalu. Fitur ini akan membantu para guru dan kepala sekolah yang memiliki status kepegawaian ASN dalam menentukan sasaran kinerja yang sesuai dengan kebutuhan dan karir. 

Sistem baru ini akan membantu para guru agar dapat melaksanakan program pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum yang ada sehingga bisa bermanfaat bagi pendidikan di Indonesia. 

Pengelolaan kinerja ini akan menjadi cara agar guru bisa mendapatkan umpan balik dan juga apresiasi yang sesuai dengan target yang ada. Hal ini bisa menjadi motivasi guru dalam mengembangkan diri dengan lebih baik lagi. 

Itulah dia informasi penting tentang pengelolaan kinerja guru yang bisa menjadi pelajaran bersama. Sangat penting untuk melakukan pengelolaan pada sistem kerja sehingga bisa memberikan hasil penilaian kerja yang objektif dan terukur.

Supervisi Akademik Kurikulum Merdeka, Bantu Pengembangan Guru

Cara Mendaftar Dapodik Guru, Apa Saja Tahapannya?

Jabatan Fungsional Guru: Syarat Kenaikan dan Jenjang Jabatannya

Artikel ini ditulis oleh:

Share the Post: